Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Teknik Aklimatisasi Benur Udang

Kegiatan aklimatisasi merupakan kegiatan penyesuaian ikan yang baru dibeli atau datang dari tempat asal ke tempat baru terhadap lingkungan baru baik suhu, pH, salinitas, DO dll. Kegiatan ini sangat perlu dilakukan pada ikan yang baru datang agar ikan yang dipelihara tidak stress atau bahkan mengalami kematian.
Aklimatisasi benur udang [sumber]
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada saat kita akan membeli benur udang untuk dipelihara :
  1. Semua organ tubuh benur yaitu ekor, mata, kaki, antara kulit dalam keadaan lengkap dan tidak cacat; 
  2. Gerakan benur lincah dan suka melawan arus; 
  3. Bentuk tubuh ramping memanjang; 
  4. Warna tubuh jernih / putih kecoklatan; 
  5. Benur sensitif atau peka terhadap gangguan fisik pada lingkungannya, seperti benur akan segera bergerak cepat atau bila dikejutkan; 
  6. Keadaan tubuh benur bersih dari kotoran dan Iumut; 
  7. Benur aktif mencari makan dan nafsu makan tinggi; 
  8. Tidak ada perubahan warna yang mencolok pada benur pada kondisi terang maupun gelap; 
  9. Kuaiitas air berbagai media hidup benur harus benar-benar baik dan bebas penyakit; 
  10. Fototatis positif yaitu suka pada cahaya; 
  11. Ukuran benur relatif seragam. 
  12. Benur berukuran seragam dan berumur sama.
  13. Tubuh benur sehat memiliki garis memanjang yang berwarna cokelat.
Sebelum benur ditebar pastikan kolam pembesaran udang sudah siap bai dari air maupun perlengkapan lainnya.

Cara Aklimatisasi Benur Udang :
  1. Biarkan kantor benur mengapung dikolam pembesaran selama lebih kurang 15 menit;
  2. Setelah 15 menit bukan kantor benur dan masukkan air kolam secara perlahan, biarkan benur udang keluar dengan sendirinya.
Upayakan pada saat penebaran benur udang pada saat suhu rendah (pagi atau sore hari).

Semoga Bermanfaat...

Posting Komentar untuk "Teknik Aklimatisasi Benur Udang"